Manfaat Jahe – Jahe ialah tanaman rimpang yang memiliki kandungan beragam jenis gizi, seperti serat, mineral, vitamin, dan lain-lain. Karena kandungan-kandungan itu, jahe dipercayai mempunyai beragam jenis manfaat untuk kesehatan badan. Lalu, apa manfaat jahe untuk kesehatan badan?
Mari kita baca manfaat minum air jahe untuk kesehatan secara lengkap lewat ulasan ini.
Kandungan Jahe
Saat sebelum mengulas manfaat jahe, penting untuk ketahui kandungannya lebih dulu. Dikutip dari Data Formasi Pangan Indonesia, berikut daftar nilai nutrisi dalam 100 g jahe fresh.
- Energi: 51 kalori.
- Serat: 12 gr.
- Karbohidrat: 10,1 gr.
- Protein: 1,5 gr.
- Lemak: 1 gr.
- Kalium: 441,7 miligram
- Fosfor: 39 miligram.
- Kalsium: 21 miligram.
- Natrium: 12 miligram.
- Vitamin C: 4 miligram.
- Niasin (vitamin B3): 3,3 miligram.
- Zat besi: 1,6 miligram.
- Seng: 0,7 miligram.
- Riboflavin (vitamin B2): 0,17 miligram.
Manfaat Jahe untuk Kesehatan
Terdapat beragam jenis manfaat wedang jahe untuk kesehatan yang sayang jika dilewati, salah satunya ialah kurangi reaksi alergi, menurunkan masalah mekanisme pencernaan, menolong jaga berat tubuh bagus, menurunkan ngilu haid, turunkan dampak negatif penyakit Alzheimer, dan lain-lain. Berikut keterangan website selengkapnya.
1. Kurangi Reaksi Inflamasi
Manfaat jahe untuk kesehatan yang pertama ialah bisa menolong kurangi reaksi inflamasi (infeksi), seperti iritasi atau bengkak pada mata, hidung, dan kerongkongan. Dikutip dari jurnal BMC Complementary Medicine and Therapies, konsumsi konsentrat jahe sepanjang 3-6 minggu bisa menolong kurangi tanda-tanda bersin-bersin dan gatal pada hidung yang sering dirasakan oleh penderita rhinitis alergi.
Ini karena jahe memiliki kandungan senyawa shogaol dan gingerol yang memiliki sifat antiradang hingga dapat menurunkan inflamasi yang dapat terjadi karena reaksi alergi. Dengan begitu, konsumsi jahe bisa jadi opsi alami yang efisien untuk menangani infeksi tertentu dan memberikan dukungan kesehatan umum.
2. Mengontrol Kandungan Gula Darah
Manfaat jahe untuk kesehatan selanjutnya ialah bisa mengontrol kandungan gula darah pada tubuh. Menurut riset yang di publikasi pada Iranian Journal of Pharmaceutical Research tahun 2015, senyawa gingerol dalam jahe sanggup memaksimalkan kerja hormon insulin saat menolong peresapan gula darah oleh lemak, otot, dan hati, dan turunkan kandungan HbA1c pada pasien diabetes type 2.
3. Menurunkan Mual
Teh jahe sudah di kenali sebagai minuman herbal yang bisa menolong menurunkan mual karena morning sickness, mabok perjalanan, atau efek kemoterapi. Ini karena senyawa yang terdapat dalam jahe bisa menekan pusat saraf dalam otak yang mengirim signal muntah dan mual.
4. Menolong Menurunkan Beragam Masalah Mekanisme Pencernaan
Manfaat minum jahe untuk badan setelah itu sanggup menangani di spepsia, yakni sindrom atau beberapa kumpulan tanda-tanda yang muncul karena masalah mekanisme pencernaan, seperti perut kembung, heartburn, ngilu pada ulu hati, dan lain-lain. Masalahnya minuman jahe di percayai sanggup menolong percepat proses pengosongan perut dan dapat menurunkan tanda-tanda perut kembung atau begah karena peningkatan asam lambung atau proses pencernaan yang tidak lancar. Bahkan juga, kandungan paradol dan gingerol dalam jahe sanggup menantang bakteri pemicu infeksi aliran pencernaan, seperti Salmonella typhi (pemicu demam tifoid/tifus) dan Escherichia coli (pemicu diare).
5. Menurunkan Ngilu Haid
Salah satunya manfaat jahe ialah dapat menurunkan ngilu dan kram perut yang dirasakan wanita sepanjang masa menstruasi. Berdasar jurnal BMC Complementary Medicine and Therapies, jahe di ketahui bisa menghalangi lajur lipooksigenase dan siklooksigenase pada sintesis prostaglandin dan leukotrien yang berperan untuk menggairahkan kontraksi otot kandungan.
Disamping itu, senyawa gingerol dan shogaol yang memiliki sifat antiradang dalam jahe bisa menolong menurunkan ngilu otot sesudah olahraga, migrain, dan ngilu persendian karena osteoarthritis atau rheumatoid arthritis.
6. Jaga Berat Tubuh Bagus
Manfaat jahe untuk kesehatan setelah itu bisa jaga berat tubuh bagus. Kandungan gingerol dalam jahe di ketahui bisa percepat proses perpecahan dan pembakaran lemak, menghalangi peresapan lemak berlebihan, dan mengontrol selera makan hingga berat tubuh jadi lebih terbangun.
7. Turunkan Dampak negatif Gempuran Jantung
Konsumsi jahe dengan teratur di yakinkan bisa kurangi dampak negatif berlangsungnya penyakit serangan jantung karena sanggup turunkan kandungan cholesterol jahat (LDL) pada tubuh. Disamping itu, senyawa bioaktif dalam konsentrat jahe bisa mempertahankan kesehatan jantung secara detail dengan menolong turunkan tekanan darah, memperlancar saluran darah, dan menghambat berlangsungnya aglutinasi darah.
8. Menolong Menghambat Dampak Penuaan Awal
Manfaat wedang jahe bisa menolong menghambat dampak penuaan awal. Masalahnya jahe memiliki kandungan senyawa anti-oksidan yang bisa kurangi dampak negatif timbulnya dampak penuaan awal di kulit, seperti bintik hitam dan kerutan atau keriput lembut di wajah.
9. Turunkan Dampak negatif Kanker
Selainnya menghambat dampak penuaan awal, manfaat jahe di percayai sanggup menolong turunkan risiko kanker. Ini karena, karena ada kandungan senyawa anti-oksidan pada jahe. Senyawa itu akan bekerja menantang radikal bebas berlebihan yang dapat memacu perkembangan sel kanker pada tubuh.
10. Turunkan Dampak negatif Penyakit Alzheimer
Manfaat jahe untuk kesehatan yang juga sangat penting ialah bisa turunkan dampak negatif penyakit Alzheimer. Gingerol dan shogaol dalam jahe adalah dua senyawa yang memiliki sifat anti-oksidan hingga sanggup kurangi dampak negatif pengurangan peranan otak karena proses penuaan pada lanjut usia.
Langkah Konsumsi Jahe
Untuk memperoleh faedahnya dengan maksimal, seharusnya pilih jahe yang fresh. Kemudian, jahe bisa diproses lewat cara-cara, seperti di pakai sebagai bumbu masakan atau jadi minuman hangat.
Bila ingin jadi minuman hangat, Anda bisa memproses jahe dengan mengirisnya lebih dulu dan rebusnya di air mendidih. Supaya lebih nikmat, air rebusan jahe itu dapat di pertambah madu, perasan jeruk nipis, atau susu.
Dampak Samping Konsumsi Jahe
Pada intinya, konsumsi konsentrat atau minuman jahe termasuk aman dan tidak beresiko. Tetapi, bila di makan dengan terlalu berlebih, konsentrat jahe beresiko memunculkan beberapa efek, misalnya:
- Sakit di perut.
- Kesan panas pada perut.
- Perut mulas dan diare.
Itulah beberapa manfaat jahe untuk kesehatan yang sayang jika di lewati. Tetapi, pastikan tidak untuk konsumsi jahe dengan terlalu berlebih supaya terbebas dari efek yang bisa mempengaruhi mekanisme pencernaan.